PENGERTIAN WAN
Wide Area Network (WAN) adalah sebuah jaringan yang memiliki jarak yang sangat luas, radiusnya dapat mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN sendiri saat ini juga seringkali dikaitkan dengan salah satu jaringan yang populer, yaitu jaringan internet. Fungsi WAN ini kerap kali di manfaatkan untuk mengkoneksikan komputer dan perangkat lainnya agar dapat terhubung ke internet dan terhubung ke komputer mana saja di dunia lewat internet itu.
Meski banyak jenis-jenis jaringan komputer yang ada, namun untuk jaringan WAN ini lebih sering di gunakan untuk sekala besar. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Wide Area Network (WAN) merupakan sebuah jenis jaringan komputer yang mencangkup negara dan benua, atau suatu gabungan dari jaringan LAN (Local Area Network) dan MAN (Metropolitan Area Network).
KARAKTERISTIK JARINGAN WAN
Adapun beberapa karakteristik dari jaringan WAN, diantaranya sebagai berikut ini:
- Biasanya WAN digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat yang tidak dapat dihubungkan melalui jaringan LAN dan jaringan MAN. Oleh karena itu jaringan WAN digunkan untuk menghubungkan jaringan yang sangat luas.
- WAN memiliki cangkupan area yang sangat luas. Jadi biasanya pada jaringan WAN akan melibatkan Operator telekomunikasi, tujuannya menggunkan operator telokomunikasi yaitu supaya perangkat-perangkat yang ada dalam jaringan WAN dapat saling berkomunikasi satu sama lain.
- Menggunkan koneksi serial dari berbagai macam jenis untuk dapat mengakses bandwith dalam lokasi yang berjauhan atau luas.
- Dapat melakukan pertukaran paket data maupun frame antar router atau switch dan jaringan LAN yang sudah dibangun.
- Bekerja pada layer fisik dan pada layer data link dari layer OSI.
FUNGSI WAN
Setelah membahas pengertian, jenis dan karakteristiknya, yuk kenali fungsi dari Wide Area Network (WAN).
- Menghubungkan jaringan LAN dan jaringan MAN ke dalam satu jaringan.
- Dapat membantu mempercepat proses berbagi data atau sharing file.
- Guna mempercepat dan mempermudah arus komunikasi serta informasi.
- Update data antar perusahaan atau kantor dapat dilakukan setiap saat dengan mudah dan murah.
- Sarana menyampaikan informasi jadi lebih mudah, cepat dan efisein.
PROTOCOL WAN
Pada saat ini terdapat beberapa protocol pada jaringan WAN yang menyediakan mekanisme untuk pengiriman paket data, diantaranya sebagai berikut ini:
1. Protocol HDLC.
Protocol HDLC atau High Level Data Link Control, yaitu suatu protocol jaringan WAN yang bekerja pada data link layer yang dimana HDLC protocol ini memiliki fungsi untuk menetapkan metode enkapsulasi paket data yang ada pada synchrounus serial.
Protocol HDLC keluaran ISO mempunyai kekurangan yaitu bersifat single protocol jadi hanya digunakan untuk komunikasi pada satu protocol saja. Sedangkan protocol HDLC yang dikeluarkan CISCO bersifat multiprotocol, jadi dapat melakukan komunikasi data menggunakan banyak protocol.
2. Point to Point (PPP).
Point to Point protocol yang ada pada data link dapat digunkan untuk komunikasi asynchrounus dan synchrounous serial. Protocol ini dapat melakukan authentifikasi dan memiliki sifat multiprotocol. Poin to Point protocol berasal dari pengembangan Serial Line Interface Protocol (SLIP). SLIP merupakan suatu protocol standar yang menggunkan protocol TCP/IP.
3. ISDN.
ISDN adalah singkatan dari Integrated Services Digital Network, yaitu suatu layanan digital yang bekerja melalui jaringan telepon. ISDN merupakan jenis protocol pada komunikasi data yang dapat membawa paket data dalam bentuk teks, suara, gambar, video secara simultan. ISDN bekerja pada bagian physical, data link dan pada network.
4. X.25.
X.25 protocol yaitu suatu protocol standard yang dapat mendefenisikan hubungan antar terminal dengan jaringan packet switching. Protocol X.25 dibuat untuk komunikasi data secara analog, jadi proses-proses pengiriman data harus dapat mengikuti algoritma yang terdapat pada protocol x.25. Protocol X.25 melakukan koneksi dengan membuat circuit virtual, yang dimana terdapat jalur khusus pada jaringan publik digunakan untuk komunikasi data antar protocol X.25.
5. Frame Relay.
Frame Relay protocol berguna untuk pengiriman data pada jaringan publik. Sama seperti protocol X.25, protocol Frame Relay ini juga menggunakan circuit virtual untuk jalur komunikasi data khusus. Tapi protocol Frame Relay lebih baik dari pada protocol X.25, karena terdapat fitur dan berbagai macam perlengkapan yang tidak dimiliki oleh protocol X.25. Frame relay melakukan enkapsulasi pada paket data, menggunakan indentitas koneksi Data Link Connection Identifet (DLCI), yang dimana pembuatan jalur circuit virtual akan ditandai dengan DLCI untuk koneksi antar komputer pelanggan dengan router atau switch yang digunakan sebagai node Frame Relay.
JENIS-JENIS WAN
Wide Area Network (WAN) terbagi kedalam beberapa jenis dan macam diantaranya :
A. Leased Line
Lased line merupakan jenis WAN yang sering disebut dengan koneksi dedicated point to point. Koneksi dedicated point to point merupakan jenis WAN yang tidak memerlukan proses call setup untuk memulai pengiriman data. Jadi mekanisme pengiriman paket data dilakukan dengan Synchronous serial.
B. Circuit Switching
Jenis WAN yang satu ini terlebih dahulu akan melakukan call setup untuk membentuk koneksi, tujuannya supaya dapat memulai pengiriman data. PTSN dan ISDN merupakan protocol pada WAN yang menggunkan koneksi circuit switching pada jaringan publik.
C. Packet Switching
Manfaat dari koneksi Packet Switching adalah pengguna dapat membagi bandwidth pada pengguna lain sehingga koneksinya akan lebih stabil dan dapat mengatur bandwidth sesuai dengan jumlah pengguna. Pengertian dari Packet Switching adalah pengembangan dari koneksi Lased Line dan mekanis mekoneksinya secara Synchronous Serial.
KELEBIHAN WAN
- Berbagi informasi/file melalui area yang lebih besar.
- Semua orang yang ada di jaringan ini dapat menggunakan data yang sama.
- Mempunyai sistem jaringan yang besar/luas sehingga mampu menjangkau Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
- Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang jaraknya jauh bisa di lakukan secara cepat.
- Dapat berbagi resources dengan koneksi workstations.
KEKURANGAN WAN
- Biaya operasional mahal.
- Dalam hal settingan/pengaturan jaringan WAN lebih sulit dan rumit, selain itu alat-alat yang diperlukan juga sangat mahal.
- Memerlukan Firewall yang baik untuk membatasi pengguna luar yang masuk dan dapat mengganggu jaringan ini.
- Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya.
Referensi :
https://dosenit.com/jaringan-komputer/konsep-jaringan/pengertian-wan
http://www.sumberpengertian.co/pengertian-wide-area-network-wan-lengkap
http://www.pengertianku.net/2016/02/pengertian-wan-dan-fungsinya-secara-ringkas.html
Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Terima Kasih.
EmoticonEmoticon